AKURAT.CO – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, terus berusaha mengentaskan masalah stunting atau gizi buruk di Ibu Kota.
Untuk mencegah masalah stunting lebih dini, Heru Budi mengimbau kepada 140 ribu ibu hamil di Jakarta untuk segera melakukan pengecekan atau kontrol ke Puskesmas terdekat.
“Saya mengimbau kepada 140 ribu ibu hamil, yang hari ini terdata di dinkes (Dinas Kesehatan), untuk segera ke Puskesmas, kita cek. Kalau dia kurang gizi, anemia, kita intervensi. Sehingga lebih mudah ketika ibu hamil. Sekarang berjalan semua di seluruh kota,” ujar Heru Budi kepada awak media di Balai Kota, Kamis (2/2/2023).
Heru Budi mengungkapkan, berdasarkan data yang dia terima, wilayah rawan stunting paling banyak ada di Jakarta Utara. Ia menemukan sebanyak 777 orang rawan stunting di Cilincing.
Heru mengungkapkan, untuk keberhasilan mengentaskan stunting di Jakarta, saat ini sudah mencapai 24 persen. “Di Cilincing 777, saya ada datanya, yang paling banyak di situ. yang sudah, keberhasilan sukses itu kurleb bisa 24 persen, dan itu kita terus (lakukan),” ucapnya.
Heru Budi menyebut, saat ini pihaknya dan jajaran dinas terkait terus mengawasi stunting yang ada di Jakarta. Sebab, ketika ditemukan pihaknya langsung dilakukan tindakan.
“Kalau stunted (balita pendek) itu adalah kotak yang dia kita awasi, itu belum tentu stunting. ketika kita awasi, dia masuk ke stunting, baru kita obati, kita intervensi,” tutur Heru. (*)